Kalau dulu saya menggunakan platform wordpress untuk melakukan kegiatan blogging maupun hal lainnya. Saat ini saya memutuskan kembali untuk melakukan kegiatan menulis di blog, tetapi tidak menggunakan wordpress.

Kenapa?

Adakalanya saya malas untuk melakukan konfigurasi yang ribet bin rumit dalam mempersiapkan server, kalau alasan demikian kenapa gak menggunakan hosting? ya benar, tetapi ya saya orangnya lebih suka menggunakan VPS dibandingkan hosting, karena fleksibel saja dan bebas.

Tetapi kali ini lain. Saya menggunakan server gratisan dan tentunya hanya membutuhkan domain saja.
sebut saja netlify. Menggunakan layanan gratis bukan berarti kurang powerfull. Jangan salah, kita mendapatkan bandwith sebesar 100gb/month yang tentu saja sangat cukup bagi personal blog, yang mana entah siapa yang akan mengakses blog ini.

Tinggalkan Wordpress, Pilih Hugo

Saat menulis ini saya saat ini menggunakan Hugo sebagai platform dalam menuangkan ide - ide yang ada dalam pikiran saat ini. Faktor kunci tidak ribetnya ini yang menjadi pilihan utama kenapa saya menggunakan hugo. Hanya cukup menginstall kita bisa langsung menulis.

Hugo ini kemudian saya hosting ke server netlify, seperti saya jelaskan diawal. Tentunya kemudahan ini yang membuat saya memutuskan hugo + netlify menjadi kombinasi yang tepat dalam memulai menulis.

Satu lagi, menulis di hugo memang bagi pemula ini akan cukup merepotkan jika tidak terbiasa dengan markdown. Untungnya ada salah satu fitur netlify yaitu decapcms. yang mana kita bisa membuat dashboard admin dengan magicnya fitur netlify, Hal ini sangat membantu jika belum terbiasa.

Mungkin ditulisan selanjutnya akan saya jelaskan step per step mengenai ini.

Terimakasih sudah membaca!